Minggu, 24 September 2017

MENENTUKAN NILAI RATA-RATA (MEAN), NILAI TENGAH (MEDIAN), DAN MODUS PADA DATA TUNGGAL



1.     Mencari Nilai Rata-Rata (Mean)





Dimana :
x bar = lambang nilai rata-rata
Σx = (x1 + x2 + x3 + ... +xn) jumlah seluruh data
n = banyaknya data


2.     Mencari Nilai Tengah (Median)
Median adalah nilai tengah dari suatu data dimana data tersebut sebelumnya telah diurutkan.

a.       Data Ganjil




Penjelasan : Dimisalkan apabila dalam suatu survey terdapat 23 data, maka mediannya terletak pada data (X) ke 12.  

b.      Data Genap





             Penjelasan : Dimisalkan apabila dalam suatu survey terdapat 20 data, maka mediannya    terletak pada data (X) ke









Jadi data terletak di tengah-tengah data ke 10 dan 11.

3.     Modus
Modus ialah data yang frekuensinya paling sering muncul.
Adapun beberapa jenis modus, diantaranya adalah :
a. Modus (tunggal), yaitu apabila dalamsuatu data hanya terdapat satu nilai yang frekuensinya sering muncul.
b.  Bimodal, yaitu apabila dalam suatu data terdapat dua nilai yang jumlah munculnya dalamdata sama banyaknya.
c.  Multimodal, yaitu apabila dalam suatu data terdapat lebih dari dua nilai yang jumlah munculnya dalam data sama banyaknya.
d.    Nomodal, yaitu apabila dalam suatu data tidak terdapat modus.


CONTOH SOAL
Berikut ini adalah kurs nilai tengah USD terhadap mata uang rupiah di Bank Indonesia pada tahun 2005-2015. Hitunglah nilai rata-rata, median, dan modusnya!

2005
2006
2007
2008
2009
2010
2011
2012
2013
2014
2015
9.830
9.020

9.419

10.950

9.400

8.991

9.068

9.670

12.189

12.440

13.795


JAWAB :
  • Menentukan Mean
Jadi, rata-rata kurs tengah USD terhadap nilai mata uang rupiah dari tahun 2005-2015adalah Rp 10.433,00

  •  Menentukan Median
Data urut : 8.991, 9.020, 9.068, 9.400, 9.419, 9.670, 9.830, 10.950, 12.189, 12.440, 13.795







Me = X 6; mengartian mediannya terletak pada data ke 6, yaitu Rp 9.670,00

  • Menentukan Modus
-Data tersebut termasuk nomodal, atau tidak mempunyai modus. Karena masing-masing data memiliki frekuensi yang sama.

-Misalkan data tersebut di bulatkan (tidak mempunyai nilai ratusan dan puluhan), akan mempunyai nilai modus yang berbeda. Check this out J

 10.000, 9000, 9000, 11.000, 9000, 9000, 9000, 10.000, 12.000, 12.000, 14.000

Modus dari data tersebut adalah 9000, karena muncul sebanyak 5 kali.

 
  • Menentukan Kemiringan Grafik Distribusi Data
Merupakan derajat atau ukuran dari ketidaksimetrisan (asimetri) suatu distribusi data. kemiringan distribusi data dikelompokkan menjadi tiga jenis, diantaranya :
  1. Simetris : menunjukkan letak nilai rata-rata, median, dan modus berhimpit. 
  2. Miring ke kanan : mempunyai nilai modus paling kecil, medan di tengah, dan rata-rata yang mempunyai nilai paling besar.
  3. miring ke kiri : mempunyai nilai modus paling besar, median di tengah, dan rata-rata yang paling kecil. 
 
Dari contoh soal diatas, dapat dicari grafik kemiringan nilai distribusi datanya. Walaupun data yang didapatkan tidak menghasilkan modus, tetap dapat digambarkan grafik kemiringannya, karena yang paling berpengaruh adalah mean dan mediannya.
 
Data diatas menghasilkan nilai median Rp 9.670,00 dan nilai rata-rata Rp 10.433,00, dimana nilai mean > nilai median, maka grafik yang dihasilkan adalah sebagai berikut  :
 
 

Demikianlah analisis statistika ini ditulis, semoga dapat bermanfaat bagi pembaca.






Daftar Pustaka :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

MENENTUKAN NILAI STANDAR DEVIASI

PENGERTIAN   Standar deviasi adalah nilai statistik yang digunakan untuk menentukan bagaimana sebaran data dalam sampel, dan seberapa d...